Ketika jalan-jalan di rumah saya Malang, saya lihat baner besar bertuliskan
“BAZAAR KOMPUTER 2013” di Malang Town Square (MATOS), yang dilaksanakan 2 minggu kemarin. Namun saat itu, saya hanya bisa mambacanya saja karena terhalang ada urusan.
Nah, ketika ada waktu longgar, iseng-iseng saya datang ke MATOS
untuk lihat Bazar Komputer tersebut. Kalau diperhatikan, denah stand yang ditata setiap tahun di bazaar itu sama seperti biasanya pada tahun-tahun sebelumnya.
Saat datang ke acara “BAZAAR KOMPUTER 2013”, saya tertarik sama dua varian
ultrabook Samsung, yaitu
Samsung Series 5 Ultra dan Samsung Series 7 Ultra yang dipamerkan di
booth Samsung yang terletak di lobi utama.
Lama berjalan melihat-lihat berbagai macam
ultrabook,laptop, gadget, computer. Mata saya tertuju pada stand Samsung yang ditata bagus. Dengan memajang berbagai macam laptop terbaru, Samsung agaknya ingin memberikan produk yang teranyar dengan teknologi terbaru mereka.
Dan
Ultrabook terbaru yang jadi perhatian saya ultrabook
Samsung New Series 5 Ultra dan
Samsung Series 7 Ultra. Kedua laptop ini agaknya memiliki kecanggihan teknologi yang diatas rata-rata laptop keluaran Samsung.Dengan menggunakan system operasi windows 8, kedua laptop ini bertambah powernya dan banyak menarik antusiasme pengunjung. Sistem operasi besutan Microsoft ini bisa juga berjalan disemua gadget seperti computer, laptop, server, tablet dan netbook.
Dengan system operasi windows 8 ini, kedua laptop yang dikeluarkan
Samsung New Series 5 Ultra dan
Samsung Series 7 Ultra cocok dan sangat mudah untuk digunakan. Karena kedua laptop tersebut sudah menggunakan sentuh (
touch screen) yang merupakan salah satu fitur Windows 8.
Saya kemudian mencoba-coba
ultrabook ini dan mencoba membandingkan keduanya dengan semua fitur dan kecanggihannya.
Samsung Series 5 Ultra Touch
Samsung Series 5 diproduksi dengan beberapa varian yang bisa dijadikan pilihan konsumen. Di stand Samsung, ada dua varian yang dipajang yaitu Samsung New Series 5 Ultra dan Samsung Series 5 Ultra Touch.
Ultrabook ini memiliki bodi yang terbuat dari bahan alumunium sehingga kokoh. Ukurannya pun tipis, kurang dari satu inci.Dengan bobot 1,75 Kg,
Samsung New Series 5 Ultra terbilang ringan dan mudah dibawa kemana-mana sedangkan Samsung Series 5 Ultra Touch lebih ringan, 1,69 Kg, jauh lebih ringan.
Untuk hardisknya, Samsung New Series 5 Ultra menggunakan
hardiskberkapasitas 500 GB. Kapasitas yang sangat besar. Sedangkan Samsung Series 5 Touch dilengkapi dengan SSD (
Solid State Disk) berkapasitas 24 GB. Untuk ukuran layer, Samsung New Series 5 Ultra dilengkap layar 14 inci, sedangkan Samsung Series 5 Ultra Touch hanya dilengkapi dengan layer 13 inci, satu inci lebih rendah. Dan tentu saja hal ini bepengaruh pada bobot kedual seri
ultrabook tersebut.
Namun bagi saya, ukuran ini sudah cukup ideal, tidak terlalu kecil, tidak terlalu besar. Apalagi untuk saya yang sering
desain web desain gambar, ukuran 13-14 inci adalah ukuran yang pas.
Kecanggihan ultrabook ini baru terasa, ketika kita melihat kemampuan layarnya. Layar Samsung Series 5 Ultra Touch menggunakan layar sentuh
multi-touchyang memiliki respon sangat cepat dan membuat kita betah untuk selalu menggunakannya.
Selain itu, layar sentuh ini mendukung
multi-touch menggunakan sepuluh jari. Hal ini sangat berguna jikalau kita akan melakukan zooming foto atau hendak berpindah-pindah aplikasi dengan cepat. Dengan teknologi LED yang mendukung kualitas HD (
High Definition). Prosesor yang digunakan Samsung New Series 5 Ultra adalah prosesor generasi kedua Intel i5 1,8 GHz sedangkan Samsung Series 5 Multi Touch
dipasangi prosesor Intel i5 1,7 GHz.
Setiap
ultrabook memiliki 1
port USB 2.0, 2
port USB 3.0, pembaca multi SD
card,
port ethernet, port HDMI,
webcam 1,3 MP HD,
jack multimedia 3,5 mm, dan
port mini VGA. Daya tahan baterai
mampu 6-7 jam dalam posisi
stand by.
Namuna ada yang sedikit mengecewakan yaitu
memori yang dipasang hanya 4 GB, karena menurut beberapa pengalaman, jika menggunakan sistem operasi 64 bit minimal harus menggunakan memori 8 Gb agar lebih cepat. Penggunaan aplikasi yang masih sedikit akan tidak berpengaruh pada kemampuan kinerja ultrabook ini.Namun jikalau sudah digunakan untuk operasi multitasking, kinerja ultrabook akan sedikit menurun. Dan ini bisa dibantu dengan penggunaan SSD agar dapat meningkatkan kinerja, karena sistem
read-write di SSD jauh lebih cepat dibandingkan dengan hardisk.
Nah untuk harga kayaknya harus menyediakan budget yang agak besar. Untuk
Samsung New Series 5 Ultra harga diberandol sebesar Rp 9.699.000, sedangkan harga Samsung Series 5 Ultra Touch diberandol Rp 10.499.000.
Samsung Series 7 Ultra
Selain itu saya juga menjajal kemampuan ultrabook Samsung terbaru varian seri 7, yaitu Samsung Series 7 Ultra.
Samsung memperluas portofolio Seri 7 notebook dengan Seri 7 Ultra, yang 13,3-inch Windows 8 Ultrabook dengan layar sentuh 1080p, grafis AMD, dan sampai 8 jam masa pakai baterai. Seperti dengan sistem Seri 7 lainnya, sistem ini akan memiliki tubuh semua-aluminium, keyboard backlit, dan ClickPad. Banyak yang memesan ultrabook ini, dengan bukti para pemesan harus inden dulu untuk mendapatkannya. Ketika saya bertanya kepada penjaga
booth tentang seri 7 yang mendukung layar sentuh, dia bilang barangnya harus
indentselama sekitar seminggu.
Seperti halnya seri 5, Samsung Series 7 Ultrabook bodinya terbuat dari alumunium. Tapi masalah bobot,
ultrabook ini lebih ringan dari saudaranya seri 5, yaitu 1,46 Kg. Pada Series 7 Ultra, Samsung memberikannya layar berukuran 13,3 inci. Layar ini memiliki resolusi full HD 1080p, dan juga dilengkapi teknologi touchscreen yang mampu menerima hingga 10 titik sentuhan.
Oh ya, layar ini juga mampu dilipat hingga membentuk sudut berukuran 178 derajat. Samsung juga mengusung tema
"New Ultrabook Experience" untuk mengiringi kehadiran Series 7 Ultra.
Dengan ukuran layar Samsung Series 7 Ultra 13,3 inci, menggunakan LED yang mendukung
Full High Definition. Saya masih penasaran dengan versi layar sentuhnya, karena pasti lebih
power full dan dinamis.
Untuk prosesornya, Samsung Series 7 Ultra diperkuat oleh prosesor Intel i5 1,8 GHz dan memori 4 GB. Namun karena
ultrabook ini menggunakan SSD berkapasitas 128 GB, performa
ultrabook meski hanya memiliki memori 4 GB, sepertinya cukup terbantu oleh kecepatan SSD.
Ultrabook terbaru Samsung Series 7 Ultra ini memiliki 1
port USB 2.0, 2
portUSB 3.0, pembaca multi SD
card,
port ethernet, portHDMI,
webcam 1,3 MP HD,
jack multimedia 3,5 mm, dan
port mini VGA. Baterai diklaim tahan selama 8 jam saat posisi
stand by. Layar Seri 7 Ultra akan memiliki kecerahan 350 nits pengenal dan 178 derajat sudut pandang. Konsumen akan dapat memilih dari sentuhan atau versi non-touch. Pilihan prosesor termasuk baik prosesor Intel Core i5 atau i7 CPU ULV, dan grafis notebook akan menjadi AMD Radeon HD 8570M GPU dengan 1GB memori DDR3. Seri 7 Ultra dapat berlangsung hingga 16GB RAM serta SSD 256GB.
Versi non-sentuhan notebook akan mengukur 12,8 x 8,8 x 0,68 inci, dan berat 3,2 £. Versi touchscreen akan menjadi sedikit lebih tebal 0,74 inci dan berat 3,6 £. Port USB 3.0 mencakup satu, dua USB 2.0, HDMI, miniVGA, Ethernet, dan slot 3-in-1 card.
Seri 7 Ultra menunjukkan bahwa Samsung adalah posisi untuk bersaing dengan 13-inch MacBook Pro dengan Retina Display, yang memiliki layar resolusi yang lebih tinggi, tetapi tidak memiliki grafis diskrit. Kami berharap untuk pergi tangan-on dengan Seri 7 baru Ultra di CES 2013, sehingga menantikan untuk tayangan kami.
Ultrabook Samsung Series 7 Ultra ini diberandol dengan harga saat pameran adalah Rp 11.990.000.
Analisis
Mencoba kedua ultrabook ini menjadikan saya puas. Keduanya memiliki kelebihan yang dapat diandalkan untuk bekerja ataupun nge-game. Keduanya adalah ultrabook jajaran kelas menengah atas yang memiliki peforma dan kecepatan yang sesuai dengan harganya.
Saat mencoba kenyamanan
mengetik menggunakan
keyboard, melihat ketajaman layar saat menonton video HD, melihat detail foto, saya merasakan ultrabook ini layak dimiliki bagi kalangan ekskutif muda di kota-kota besar yang memanjakan diri dengan style dan gaya hidup. Samsung
ultrabookseri 5 dan 7 adalah laptop jajaran kelas menengah ke atas. Performa dan kecepatan merupakan fitur yang ditawarkan produk ini.
Begitupun, jika memburu ultrabook yang
ringan dan tipis untuk digunakan sebagai kebutuhan multimedia dan
game maka Samsung New Series 5 dan Samsung Series 7 Ultra merupakan pilihan yang cocok. Selain fitur
FullHD, speaker yang digunakan adalah JBL, yang merupakan merk produk audio yang berkualitas tinggi.
Dan
Ultrabook Samsung Series 5 Ultra Touch (dan mungkin Samsung Series 7 Ultra Touch) memiliki keunggulan dalam interaksi dan akses cepat terhadap semua aplikasi yang terinstal. Jika anda adalah orang yang selalu mobile dan membutuhkan berbagai macam akses internet maka pantas untuk membawa Samsung Series 5 Ultra Touch (dan mungkin Samsung Series 7 Ultra Touch) .Ultrabook seri ini pun diklaim mampu melakukan
booting hanya dalam waktu 2 detik.
Saya lihat secara spesifikasinya, kedua ultrabook ini Samsung seri 5 dan 7 tidak jauh berbeda. Hanya saja perbedaan yang terlihat jelas Cuma pada media penyimpanan hardisk pada Samsung seri 5 dan SSD Samsung seri 7.
Dan akhirnya, jika kalau saya melihat dan membandingkannya maka saya cenderung untuk lebih memilih
Ultrabook Samsung Series 7 Ultra, karena
ultrabookini paling ringan dan menggunakan SSD. Sehingga bagi saya mudah dibawa kemana-mana.
Dan untuk kapasitas yang sedikit bisa diakali dengan menggunakan penyimpanan hardisk eksternal.
Saya kira demikian ulasan pada kedua ultrabook Samsung terbaru ini. Semua hal akan tergantung kepada pemakainya, dan tentu saja membeli laptop harus disesuaikan dengan kebutuhan dan harga yang ingin dicari. Semoga artikel ini bermanfaat bagi pembaca blog ini.
Liang Yuxin mengalahkan dewa mabuk terburuk yang selalu muntah untuk menjadi pemegang rekor dunia tukang muntah.Orang Cina, 25, dari Xia Mei telah mengejutkan para dokter dengan kemampuannya untuk memuntahkan apa pun.
Ilker Yilmaz mungkin hanya memegang salah satu dari catatan yang paling pelik di dunia dunia.
