IKLAN BULAN INI

Showing posts with label gejala penyakit jantung. Show all posts
Showing posts with label gejala penyakit jantung. Show all posts

Monday, 19 December 2011

Tanda Dan Gejala Stroke

Tanda-tanda Stroke


Sering terjadi, seseorang diserang penyakit stroke tanpa menyadarinya, karena tidak memahami tanda-tanda atau gejala awalnya. Seringkali stroke juga menyerang orang-orang tertentu dan pulih sendiri, lebih dikenal sebagai transcient ischemic attack (TIA) yang disebut juga stroke sementara.

Sejatinya, seperti diungkapkan Dr.Hermawan Suryadi, Sp.S, dari Karmel Stroke Center, Jakarta, TIA adalah salah satu pertanda bakal ada serangan stroke. Banyak penderita mengaku pernah mengalami gejala serangan stroke dan sembuh dengan sendirinya.

Sekitar 20-40 persen stroke didahului oleh TIA. Karena itu jangan terkecoh dan jangan sekali-kali mengabaikan serangan TIA. Dibutuhkan kewaspadaan tinggi pada orang-orang yang berisiko terkena stroke bila mengalami gejala-gejala di bawah ini:

- Muncul tanda-tanda kehilangan rasa atau kelemahan pada muka, bahu, atau kaki, terutama bila hanya terjadi pada separuh badan.

- Merasa bingung, sulit berbicara atau menangkap pembicaraan lawan bicara.

- Kesulitan melihat pada sebelah mata atau keduanya.

- Tiba-tiba kesulitan berjalan, merasa pusing, dan kehilangan keseimbangan atau koordinasi.

- Sakit kepala yang amat sangat tanpa diketahui apa penyebabnya.

Bila Anda memiliki tanda-tanda tersebut, segeralah menghubungi dokter untuk mendapatkan pertolongan. (GHS/est)

Sumber: Kompas.com

Linked Posts:
Stroke – Waspadalah | Hipertensi Dan Stroke Masuk Desa-desa | Mengobati Penderita Stroke | Pulih Dari Stroke
Read more ...

Friday, 7 August 2009

Penyakit Jantung --- Mengenal Penyakit Jantung.

Penyakit Jantung --- Mengenal Penyakit Jantung.

Penyakit jantung adalah penyakit yang berhubungan dengan system cardiovaskuler, yaitu organ jantung beserta pembuluh-pembuluh darahnya, contoh seperti serangan jantung, penyakit jantung koroner, tekanan darah tinggi, stroke, sakit di dada (biasa di sebut “angina”) dan penyakit jantung rematik.

Istilah Serangan jantung dikarenakan pembuluh arteri yang tersumbat, yang menghambat penyaluran oksigen dan nutrisi ke jantung. Stroke disebabkan oleh kurangnya aliran darah yang mengalir ke otak, atau terkadang menyebabkan pendarahan di otak.

Penyakit Jantung memiliki catatan rekor tertinggi penyebab kematian pada orang dewasa di Amerika, setiap tahun tercatat:

  • 1,5 juta orang mengalami serangan jantung.
  • 478000 orang meninggal karena penyakit jantung koroner.
  • 407000 orang mengalami operasi peralihan.
  • 300000 orang menjalani angioplasty

Penyakit jantung yang paling banyak diderita orang adalah penyakit jantung koroner. Dalam penyakit jantung koroner, arteri koroner menjadi semakin sempit dan kadang-kadang terblokir. Hal ini menyebabkan darah tidak dapat disalurkan dengan baik ke otot-otot jantung. Awalnya, si penderita mungkin masih dapat bernafas dengan normal dan darah yang mengalir ke otot jantung masih cukup. Namun, ketika dia melakukan aktivitas yang lebih berat seperti berolahraga atau sedang marah, arteri koroner yang menyempit tidak dapat mensuplai darah yang cukup ke otot-otot jantung. Padahal, pada saat tersebut, jantung memerlukan darah lebih banyak agar tubuh mendapatkan energi dan oksigen yang cukup untuk melakukan aktivitas tersebut. Akibatnya si penderita bisa jatuh pingsan dan tidak sadarkan diri, dan bahkan bisa meninggal.

Penyakit jantung tidak semuanya disebabakan oleh terganggunya fungsi pembuluh darah, berikut ini adalah beberapa gangguan lain pada organ jantung itu sendiri:

  • Abnormal Heart Rhythms
    Normalnya jantung berdetak 60 sampai 100 kali tiap menit (atau sekiar 100 ribu kali setiap harinya). Jantung yang bedetak tidak normal biasanya disebut arryhytmia (sering juga disebut dysrhythmia). Jantung yang berdetak terlalu lambat (dibawah 60 kali per menit) disebut bradyarrhythmias. Sedankan yang berdetak di atas 100 per menit disebut tachyarrhytmias.
  • Heart Failure
    Atau gagal jantung merupakan yang paling menakutkan. Bukan berarti jantung tidak dapat bekerja sama sekali, hanya saja jantung tidak berdetak sebagaimana mestinya
  • Heart Valve Disease
    Rusaknya katup jantung. Katup jantung terdapat pada setiap bilik jantung (jantung kita memiliki 4 buah bilik) yang berfungsi mengatur aliran darah searah menuju jantung.
  • Congenitas Heart Disease
    Atau biasa disebut kelainan pada jantung. Menyerang 8 sampai 10 anak dari tiap 1000 kelahiran. Gejala awal biasanya terldeteksi saat kelahiran atau pada masa kanak-kanak. Di Amerika sekitar 500 ribu orang mengalami kelainan jantung pada masa pertumbuhannya dan bertambah sektar 20 ribu orangtiap tahunnya.
  • Cardiomyopathies
    Menyerang pada otot jantung itu sendiri. Orang -orang yang terserang penyakit ini biasanya mengalamai pembesaran, pengecilan jantung secara tidak normal dan atau bahkan menjadi kaku. Menyebabkan jantung memompa secara tidak normal (menjadi lebih lemah). Tanpa penanganan yang baik cardiomyopathies akan menyebabakan penyakit yang lebih buruk seperti gagal jantung atau menyebabkan jantung berdetak tidak normal.
  • Pericarditis
    Adalah radang yang mengelilingi lapisan jantung. Jarang terjadi, biasanya disebabkan oleh infeksi.

Gejala Penyakit Jantung

Serangan jantung merupakan puncak bencana dari sebuah proses kerusakan yang berlangsung lama, yang sering melibatkan kejutan-kejutan emosional, kekacauan fisiologis dan kelelahan mental. Tanda-tanda peringatan dini begitu subyektif dan begitu tersamar, sehingga bahkan dokter yang terlatih untuk mengukur segala sesuatu secara obyektif masih bisa mengabaikannya.

Sejumlah keluhan fisik yang patut diwaspadai sebagai gejala penyakit jantung adalah:

  • nyeri dada
  • berdebar-debar,
  • cepat letih
  • sesak napas
  • ada riwayat sering pingsan
  • sesak bila tidur terlentang
  • beberapa organ tubuh membiru
  • serta perut dan bagian kaki membengkak
  • Gejala lain yang dialami ketika seseorang terserang penyakit jantung adalah rasa nyeri yang hebat pada bagian dada yang disertai muntah. Rasa tertekan atau seperti ditimpa beban, sakit, terjepit, diperas, dan terbakar di bagian dada dapat menjalar ke lengan kiri, leher, dan punggung,

Faktor-faktor Penyebab Penyakit Jantung.

Penyakit jantung dapat disebabkan oleh banyak factor, dimana gaya hidup merupakan factor utama yang menyebabkan kita rentan terhadap penyakit jantung. Merokok, diabetes, mengkonsumsi makanan berkolesterol tinggi, kurang gerak, malas berolah raga, stress, dan kurang istirahat adalah beberapa faktor pemicu serangan jantung. Namun ada beberapa faktor yang memang tidak dapat diubah, seperti bertambahnya umur atau faktor keturunan.

10 anggapan salah tentang penyakit jantung

  1. Penyakit jantung hanya terjadi pada orang gemuk saja
  2. Penyakit jantung tidak bisa pada anak atau orang muda
  3. Wanita terbebas dari penyakit jantung
  4. Penyakit jantung hanya satu macam
  5. Jantungnya sehat, tak mungkin bisa sakit jantung
  6. Tidak ada hubungan dengan serangan stroke
  7. Penyakit jantung hanya merupakan penyakit keturunan
  8. Penyakit jantung tidak dapat dicegah
  9. Terkena penyakit jantung sebab sering dikagetkan
  10. Penyakit jantung muncul sebab sering mengonsumsi menu jantung pisang

Baca juga info kesehatanHipertensi";"Propolis Untuk Benteng Kesehatan"

Read more ...

Friday, 24 July 2009

Sakit Gigi --- Awas Sakit Gigi Meningkatkan Risiko Penyakit Jantung

Sakit Gigi --- Awas Sakit Gigi Meningkatkan Risiko Penyakit Jantung

Sakit gigi mungkin sudah dianggap biasa oleh sebagian besar masyarakat. Namun masyarakat masih belum banyak yang menyadari bahwa sakit gigi bisa menjadi penyebab penyakit yang lain yang tidak ringan, seperti penyakit jantung, stroke dan lainnya.

Gigi merupakan salah satu organ tubuh yang penting bagi pencernaan makanan tahap awal dan berperan dalam komunikasi. fungsi lainnya yang tak kalah penting adalah dari segi estetika wajah. Namun sayangnya perawatan kesehatan gigi sering kali dianggap sepele. Padahal kesehatan gigi dan rongga mulut berdampak pada kesehatan tubuh.

Munculnya sakit gigi bisa disebabkan beraneka ragam seperti pola makan hingga disebabkan kurangnya perawatan gigi maupun mulut. Khusus hubungan penyakit jantung dengan bakteri dalam mulut, sejumlah peneliti mengungkap fakta yang mengejutkan. Berdasarkan penelitian ternyata dari sejumlah kasus penyakit jantung, sebanyak 54% pasien memiliki riwayat penyakit periodontal (gusi).

Penyebaran penyakit dari gigi ke organ tubuh lain dapat dijelaskan lewat teori fokal infeksi (FI). Fokal Infeksi adalah infeksi kronis di suatu tempat dan memicu penyakit ditempat lain.

Berbagai racun, sisa sisa kotoran, maupun mikroba penginfeksi pada gigi dan mulut ternyata bisa menyebar ke tempat lain, di bagian tubuh lain seperti ginjal, jantung, mata bahkan penyakit kulit sekalipun.

Infeksi di akar gigi maupun dijaringan penyangga gigi melibatkan lebih daro 350 macam bakteri dan mikroorganisma. Karena letak infeksinya sangat dekat dengan pembuluh darah, produk bakteri berupa toksin dapat menyebar ke seluruh tubuh.

Bakteri dari mulut (oral bacteria) ketika masuk ke dalam pembuluh darah akan menempel pada timbunan lemak di pembuluh arteri jantung dan akan menimbulkan bekuan yang menyebabkan timbulnya penyakit jantung koroner, peradangan otot serta katup jantung (endokarditis). Semua itu, menghambat aliran darah serta penyaluran sumber makanan dan oksigen ke jantung, sehingga jantung tak berfungsi semestinya.

Gejala awal dapat berupa nyeri dada, seperti rasa terbakar, tertekan, dan beban berat di dada kiri sampai ke lengan kiri, leher, dagu dan bahu. Nyeri dada juga terasa dibagian tengah dada yang didikuti rasa mual, muntah, pusing, keringat dingin, tungkai serta lengan menjadi dingin, dan nafas terasa sesak.

Penelitian menunjukkan bahwa orang yang menderita penyakit gigi mempunyai risiko 2 kali lebih tinggi terkena jantung koroner dibandingkan yang tidak. Dan orang yang telah didiagnosa stroke umumnya lebih besar kemungkinan memiliki infeksi di mulutnya.

Baca juga info kesehatan "Propolis untuk Benteng Kesehatan"

Sumber: dari berbagai sumber

Read more ...