Dikarenakan koneksi internet di tempat saya baik speedy maupun three tidak se lancar dulu, beberapa waktu yang lalu saya membeli modem tambahan yakni modem huawei E160 sebagai backup untuk koneksi internet. Rencananya modem ini akan saya isi dengan kartu lain selain tri / three. Sehingga manakala koneksi speedy sedang bermasalah, saya bisa menggunakan koneksi internet tri. Jika keduanya bermasalah, saya bisa menggunakan koneksi internet dengan modem ini. Mengenai jenis koneksi dari operator mana, saya belum settle. Btw, saat ini saya ingin membahas mengenai modem huawei E160 yang merupakan jenis modem eksternal.
Sebagaimana yang anda lihat pada gambar, modem ini memiliki slot micro SD dan juga slot antena external tambahan menggunakan pigtail. Yang saya heran, ketika membeli modem ini, saya mendapatkan SIM card berwarna kuning terpasang pada modem ini. Herannya lagi, ketika saya cek, sim ini tidak menerima sinyal apapun. Sehingga belakangan SIM card bawaan ini hanyalah sebuah dummy. Namun saya belum memutuskan untuk membuangnya, karena siapa tahu di kemudian hari ada manfaatnya.
Software Mobile Partner Driver
Untuk melakukan pengecekan, saya menggunakan software mobile partner yang sudah terpasang di dalam modem ini. Artinya, kita tidak memerlukan CD tambahan untuk melakukan installasi driver, karena modem ini menggunakan teknologi zero CD. Adapun tampilan software mobile partner dari modem ini adalah sebagai berikut;
Perbedaan Software Mobile Parter Modem Huawei E160
Bagi anda yang sebelumnya menggunakan seri modem huawei E220 atau modem huawei seri lawas, barangkali anda menemukan sedikit perbedaan pada software modem ini. Perbedaan terletak pada bagian call dan call log modem. Ini artinya, Modem Huawei E160 mendukung panggilan telepon.
No comments:
Post a Comment